Saturday, December 18, 2010

Semu DEMOKRASI Yang SEMU

Mengarungi samudra kehidupan bukan hadiah termegah yg diterima petakalah didapat.selama hembusan nafas borjuasi kafitalisme masih terasa pada tetesan keringat dan darah buruh,selama itu pula ilusi kemakmuran dan kelayakan semakin menampakan wujud kebiadabannya.

Nurani hanyalah dalih pertahanan borjuasi kafitalisme lewat jalur pemanfaatan fanatik agama. Masa berganti masa nafas revolusi telah berhembus dari latin,asia dan iran. Sudah saatnya nafas itu dihembuskan kebumi para pendusta ini (NEGERI PELAYAN KAFITALISME NASIONAL DAN INTERNASIONAL), cukup sudah kau (kafitalisme) menancapkan kuku-kuku biadabmu disetiap negri atau teritori jajahanmu.

Saatnya pemuda meniupkan bara revolusi guna menghentikan propaganda negara-negara adidaya yang setiap detak jantung selalu menghisap darah dari rakyat jelata,kobaran api perlawanan guna perubahan (revolusi) akan memberikan babak baru semakin ketidak percayaan pada ilusi-ilusi surga demokrasi oleh bangsa-bangsa biadab eropa dan amerika serikat.

No comments: